Creative Entrepreneur : 7 Perbedaan Mendasar Antara Orang Sukses Dan Mereka yang Tidak Sukses
Ketika anak muda membicarakan topik “kesuksesan” yang
terlintas mungkin kemapanan finansial, keberhasialan yang diakui dan kebahagian
lahir dan batin. Namun sukses gak datang dengan mudah, demi mencapainya kamu
perlu bekerja dan belajar dari mereka yang sudah lebih dulu mencapai
kesuksesan. Karena pengalaman yang mereka miliki merupakan ilmu yang beharga.
Namun sayangnya sulit menemukan orang yang benar-benar
menggengam makna kesuksesan, karena kamu juga bisa menemukan orang yang mapan
dan berhasil namun pelit dalam berbagi ilmu. Apakah itu bisa disebut orang yang
sukses? Tentu tidak. Lalu apa yang membedakan orang sukses dengan mereka yang
gak sukses? Lihat perbedaannya di sini.
1. Orang sukses berani belajar dari kesalahan,
sementara orang yang gak sukses berhenti belajar
Ketika dihadapkan pada tantangan, orang sukses berani
mengambil resiko untuk melakukan tantangan tersebut. Ketika dia dihadapkan pada
rintangan dia terus maju demi melakukan yang terbaik. Dan ketika akhirnya dia
gagal, orang sukses gak pernah meratapi kegagalannya. Dia malah senang karena
sudah mengetahui hal apa yang bikin dia gagal. Orang sukses mengambil pelajaran
dari kesalahan yang ia buat sebagai fondasi untuk bekerja lebih baik lagi
nantinya.
Lain halnya dengan orang yang gak sukses, mereka punya
semangat namun ketika berhadapan dengan kegagalan, mereka menyerah. Mereka
terlalu takut untuk mencoba lagi padahal dari pengalaman gagal yang sebelumnya
mereka sudah tahu kesalahan yang harus mereka hindari. Orang yang gak sukses
gak mau belajar dari kesalahan, bahkan mereka memilih untuk berhenti belajar.
2. Orang sukses merangkul angin perubahan dengan suka
cita, sementara orang yang gak sukses takut dengan perubahan
Kutipan di atas selalu dipegang teguh oleh orang sukses
karena dia percaya perubahan akan selalu datang. Untuk itu orang sukses selalu
mempersiapkan diri, dia belajar, mengimprovisasi diri dan membaca setiap hari.
Serta membekali pikiran, tubuh, dan orang-orang di sekitarnya dengan senjata
untuk menghadapi perubahan: adaptasi. Karena hanya mereka yang bisa beradaptasi
dengan perubahan bisa bertahan hidup. Orang sukses menyambut angin perubhan
dengan suka cita sebab itulah saat yang tepat bagi dirinya beradaptasi dan
belajar menjadi orang yang lebih sukses lagi. Walaupun kini ia sedang berjaya,
orang yang selama ini kamu lihat sukses belum tentu berhasil melewati
perubahan.
Dari situ kita bisa lihat bahwa ada beberapa orang yang
memang gak punya mental untuk menjadi sukses karena takut dengan perubahan.
Mereka udah terlalu nyaman dengan dengan posisinya, hingga melakukan berbagai
cara untuk membendung perubahan. Namun seperti yang kita tahu, perubahan itu
pasti datang dan mereka yang gak bisa beradpatasi bisa lenyap karenanya.
3. Gak seperti orang gak sukses yang menyalahkan pihak
lain, orang sukses mau bertanggungjawab atas kesalahan yang ia buat
Karena dia sadar bahwa kegagalan ini akibat dari
ulahnya sendiri, bukan karena orang lain. Jika ada orang yang harus
bertanggungjawab, maka dia orangnya. Jika ada pelajaran yang bisa diambil dari
kegagalan maka orang sukseslah yang paling cepat menerjemahkan kesalahan
tersebut menjadi pelajaran di masa depan. Dan apabila kegagalan yang menimpa
diri dan usahanya tanpa sengaja disebabkan orang lain, orang sukses gak
menyimpan dendam. Mereka tidak menyukai kesalahan yang orang lain lakukan, tapi
tidak pernah membenci orang yang melakukan kesalahan.
Sementara orang gak sukses adalah masternya
mencari-cari keselahan pada orang lain, mereka juga gak segan-segan menumpahkan
kesalahan (yang sebenarnya gara-gara dia sendiri) kepada orang lain yang belum
tentu tahu apa-apa. Orang gak sukses yang punya temperamen meledak-ledak tanpa
malu-malu memerahi orang lain di depan umum. Sebagian lagi menyalahkan orang
lain dari dalam hati, sambil mendendam.
4. Orang sukses tak keberatan berbagi data dan
informasi, sementara orang gak sukses menyimpannya untuk diri sendiri
Setelah berusaha keras dan memanfaatkan data dan
informasi yang ia miliki, orang sukses gak ragu-ragu berbagi tentang apa yang
ia ketahui kepada orang lain. Apakah itu dalam bentuk wejengan, buku, slide
presentasi maupun melalui teladan yang baik. Asiknya mendapat ilmu dari orang
sukses ialah mereka gak hanya memberi kamu data dan informasi mentah namun juga
poin-poin penting yang ia anggap penting dan perlu kamu ketahui untuk meraih
kesuksesan seperti dirinya.
Orang yang gak sukses bisa dibilang pelit dalam berbagi
ilmu, jangankan memberi kamu wejangan, memberi kamu lembaran data mentah aja
dia ogah-ogahan. Dia memandang informasi sebagai miliknya, dan hanya boleh ia
gunakan. Alasan cukup kuat sih, tapi jika informasi itu milik publik gimana?
Orang yang gak sukses adalah penimbun data dan info, bukan untuk ia manfaatkan
tapi cuma untuk memastikan agar pengetahuan itu gak jatuh ke tangan orang lain.
5. Orang sukses menuliskan tujuan dan target yang ingin
ia capai, orang yang gak akan sukses justru gak punya target sama sekali
Selain mempunya visi, orang sukses juga selalu
menuliskan apa yang ingin ia capai dalam beberapa jangka waktu ke depan. Apa
yang harus ia raih dalam 6 bulan, 1 tahun, 5 tahun, 10 tahun dan seterusnya,
semua ditulis sesuai dengan kerangka dan mimpi yang ia buat. Untuk mencapai itu
semua, orang sukses doyan sekali membuat to-do list setiap hari. Hal ini
dilakukan agar apa yang ia lakukan setiap harinya memliki tujuan dan bermakna.
Kebiasaan sehari-hari ini berimbas pada pencapaiannya dalam jangka panjang.
Jadi meski yang dia lakukan hari ini terlihat remeh di mata kamu, orang sukses
percaya apa yang ia perbuat akan membuahkan hasil dalam beberapa tahun ke
depan.
Alih-alih memiliki target jangka panjang, orang gak
sukses bakal bingung jika ditanya apa targetnya dalam waktu dekat. Itu karena
dia gak punya target dan tujuan sama sekali. Semua dilakukan day by day tanpa
aturan yang jelas, serta tanpa mengetahui apa akibatnya bagi diri sendiri dalam
jangka panjang.
6. Orang yang gak sukses lebih sering berkoar-koar
daripada mendengar, orang sukses lebih banyak mendengar lalu bekerja
Buka mata dan telinga lebar-lebar, tutup mulut
rapat-rapat merupakan salah satu prinsip yang dipegang orang sukses. Mereka gak
suka bersuara jika dipandang gak perlu. Mereka lebih senang mendengarkan,
mendengar apa yang dikeluhkan konsumen agar bisa memberi layanan lebih baik.
Mendengar masukan dari atasan agar pekerjaannya lebih baik. Tanpa banyak bicara
orang sukses mendengarkan, lalu bekerja.
Sedangkan orang yang gak sukses sukanya bicara duluan
sebelum bertindak. Tanpa berpikir dan memperdulikan kalau orang lain jugan
ingin bicara, orang gak sukses terus bicara, bicara dan bicara.
7. Orang sukses ingin kesuksesannya menular ke
orang-orang di sekitarnya, sedangkan orang yang gak sukses diam-diam mendoakan
kamu untuk gagal
Pencapaian orang sukses belum lengkap tanpa melihat
orang-orang disekitarnya untuk sukses juga. Dia gak mau tinggal diam jika
melihat kamu kesulitan mencapai potensi maksimalmu. Itulah sebabnya kamu akan
sering melihat pebisnis,wirausahawan, tokoh-tokoh top dunia dan orang sukses
lainnya sering kali menjadi pembicara pada forum-forum. Mereka gak segan-segan
membagikan pengalaman serta tips sesuai dengan bidangnya. Ia juga gak malu
menunjukkan kesalahan yang dulu ia buat, agar kamu bisa mengambil hikmah dari
sana.
Selain pelit info dan ilmu, orang yang gak sukses gak
bisa terima jika melihat kamu berada di atasnya. Di depanmu mereka terlihat
suportif, tersenyum (palsu) dan memberimu selamat, tapi di belakangmu diam-diam
dia berdo’a agar kamu segera tersungkur. Dia gak mau kamu sukses. Titik.
Sekarang pilihan ada di tangan kamu, mau berteman sama
orang-orang sukses atau dengan orang gak sukses? Apakah kamu mau menjadi sukses
seperti mereka atau menjadi orang yang pelit ilmu, gak mau belajar dan
menderita kalau melihat orang lain berhasil?
source: www.hipwee.com
Komentar
Posting Komentar